Pages

BeatMaster Radio

Free Shoutcast HostingRadio Stream Hosting

Jul 29, 2008

Hati-hati Download MP3

Berhati-hatilah jika Anda men-download file MP3 dari jaringan peer-to-peer (P2P). Ke dalam file media berformat ASF (Advanced Systems Format), sebuah malware baru akan menyisipkan link ke halaman-halaman Web yang berbahaya.

“Kemungkinan tentang hal ini sudah cukup lama diketahui, tetapi baru sekarang kita melihatnya terjadi,” kata David Emm (Senior Technology Consultant untuk vendor sekuriti Kaspersky Lab).

Seperti telah kita ketahui, Advanced Systems Format adalah format Microsoft untuk audio dan video streams yang dapat menampung konten arbitrary seperti image atau link ke sumber-sumber Web.

Jika Anda memainkan file musik yang sudah terinfeksi, Internet Explorer Anda akan meluncurk dan me-load halaman Web jahat. Halaman ini kemudian akan meminta Anda men-download sebuah codec.

Jika Anda menyetujuinya, yang di-download sebenarnya bukanlah codec, tetapi Trojan horse yang meng-install program proxy ke PC. Program tersebut memungkinkan hacker untuk mengarahkan trafik lain melalui PC Anda. Dengan kata lain PC Anda dipinjam untuk menutupi jejak kegiatan jahat si hacker. Begitu jelas Emm.

Malware ini oleh Trend Micro disebut Troj_Medpinch.a. Julukan yang diberikan Secure Computing adalah Trojan.ASF.Hijacker.gen oleh. Sedangkan nama yang disematkan oleh Kaspersky adalah Worm.Win32.GetCodec.a. Apa pun namanya, sifatnya serupa worm lainnya.

Begitu bercokol di PC, malware akan mencari file-file audio MP3 atau MP2, menggantinya ke format Windows Media Audio milik Microsoft, membungkusnya dalam bentuk ASF dan menambahkan link untuk menggandakan si malware, dalam bentuk codec.

Akhiran .mp3 dari file sendiri tidak diubah, sehingga sang korban (Anda) mungkin tidak langsung melihat perubahan tersebut. Demikian menurut Kaspersky Lab.

Kebanyakan pengguna PC mungkin menyadari tipuan codec ini, tetapi serangan ini tetap efektif karena banyak media player memang adakalanya harus menerima update codec agar bisa memutarkan file.

“Mereka yang men-download dari jaringan P2P harus berhati-hati, mewaspadai pop-up yang muncul ketika memutar video atau audio hasil download ,” nasehat Secure Computing.

WIEK


Check PageRank



Yuwie - Get Friends


Jaringan BLoGGer

Read More......

Jul 28, 2008

Apa Pertanyaan Hari Ini?

Ada sebuah ungkapan yang cukup menarik bahwa 'To know the right answer is smart'.
Kalau Anda tahu jawaban yang benar dari sebuah pertanyaan, Anda adalah orang yang pandai.
'But to know the right question is wise'.
Namun, kalau Anda tahu pertanyaan yang tepat, maka itulah yang disebut bijaksana.

Karena itu, sering-seringlah mempertanyakan kepada diri Anda sendiri tentang hal-hal yang essential dalam kehidupan. Misalnya, dalam bekerja, pertanyakan 'What is required of me?' - Apa yang diharapkan dari diri saya, esensi apa yang paling penting dari diri saya selama bekerja di perusahaan ini.

Dalam time management, sebuah pernyataan yang paling berharga menurut saya adalah pada setiap kesempatan - at any given moment - tanyakan pada diri sendiri 'What give me the greatest return?' - Apa yang memberikan balasan terbanyak untuk semangat saya, atau untuk pekerjaan saya.

Jadi Anda harus sering bertanya kepada diri sendiri tentang hal-hal penting dalam kehidupan. Apa sih yang sebetulnya sedang saya kerjakan? Apa yang membuat saya bisa menjadi lebih sukses?

Apa yang harus saya lakukan dalam waktu 2 jam menganggur ketika menunggu pesawat terbang yang di-delay? Apa yang bisa saya lakukan yang mampu memberikan return terbaik bagi saya? Atau apa yang bisa memberikan hasil lebih baik dari yang telah saya lakukan pada saat itu. What is the most rewarding thing that I can do now? - Apa yang terbaik buat saya? Apa yang bisa saya lakukan supaya bisa memanfaatkan waktu selama 2 jam sehingga memberikan return terbaik?

Kita selalu hidup dalam ketergesa-gesaan. Kita hidup dalam sebuah urgency to urgency. Kebiasaan kita adalah memberikan semprotan bila terjadi kebakaran. Jadi, kalau ada apa-apa kita semprot supaya tidak terjadi lagi. Berikutnya kita semprot lagi. Jika kita selalu hidup dalam urgency to urgency, maka kita selalu lupa akan 'what is the most important thing in our live'.

Hal yang penting dalam kehidupan kita kadang bukanlah jawaban dari sebuah pertanyaan yang ada. Tetapi bagaimana kita mempertanyakan sesuatu atau mencari pertanyaan yang tepat dalam menghadapi kehidupan ini.

'Bagaimana saya bisa menjadi seseorang yang lebih bijaksana dalam hidup ini?'

'Apa yang harus saya lakukan pada saat ini supaya saya bisa menjadi lebih berhasil di saat-saat yang akan datang?'

Itulah beberapa pertanyaan penting yang sering kita lupakan diantara
kesibukan-kesibukan kita. Dan hal itulah yang perlu kita ingatkan pada diri kita supaya kita tidak sekedar melewati hari demi hari sebagai sebuah rutinitas saja. Sebaliknya, kita berhak, mau sekaligus mampu untuk berpikir dan memilih apa yang penting dalam kehidupan kita.

Kita juga bisa mulai bertanya tentang pertanyaan-pertanyaan bijaksana kepada diri kita sendiri.

Sumber: Unknown


Check PageRank

Jaringan BLoGGer

Yuwie - Get Friends

Read More......

Jul 22, 2008

Piece Of Cake ??


Sometimes we ask ourselves:
What did I do to deserve this?
Why does God let these things happen to me?

Here is the explanation...

A daughter tells her mother how everything is going wrong for her;
She probably failed her Math exam, ...
Her boyfriend just dumped her...for her best friend.

In times so sad, a good mother knows just the thing to cheer up her daughter...
“I make a delicious cake.”
In that moment themother hugged her daughter and walked her to the kitchen, while her daughter attempted to smile.

While the mother prepared the utencils and ingredients, her daughter sat across from her at the counter. Her mother asks,
“Sweetheart, would you like a piece of cake?”
Her daughter replies, “Sure,mom, you know how I love cake.”

“Alright...” the mother said, “Drink some of this cooking oil.”
Shocked, the daughter responded,
“What?!? No way!!!

“How about a couple of raw eggs?”
To this the daughter responded, “Are you kidding?”

“How about a little flour?”
“No, mom, I’ll be sick!”

The mother responded,
“All of these things are uncooked and taste bad, but if you put them together...
...They make a delicious cake!”


God works the same way.
When we ask ourselves why does he make us go through these difficult times, we don’t realize the what/where these events may bring us.
Only He knows and he will not let us fall.
We don’t need to settle for the raw ingredients, trust in Him...
And see something fantastic come about!

Have a Great Cake!
Oops!
I mean a Great DAY!


[unknown]

Check PageRank



Jaringan BLoGGer

Read More......

Jul 19, 2008

HARI TANPA TV - 20 JULI 2008

ScRatChSouL intro:
Sangat MENDUKUNG & very Setuju!!!
I HATE SINETRON!







"Sebagian besar anak Indonesia menonton TV sekitar 1.600 jam setahun, padahal hanya 740 jam mereka belajar di bangku sekolah"

TV memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat dewasa ini. TV dapat menjadi sumber informasi dan edukasi yang sangat handal. Namun TV juga dapat menjadi sumber hiburan yang tiada henti. Aktivitas menonton telah TV memangkas waktu interaksi dalam keluarga, menimbulkan dampak negatif berupa peniruan dan penanaman nilai pada anak-anak dan remaja, berkontribusi pada gaya hidup yang tidak sehat, konsumtif, dsb.

Fungsi siaran TV sebagai hiburan jauh lebih menonjol dibanding dengan fungsi yang seharusnya bisa diperankan berupa informasi dan edukasi. Keluarga yang mengalokasikan waktu yang lebih sedikit untuk menonton TV, akan mempunyai lebih banyak waktu untuk aktivitas-aktivitas yang lebih posistif, interaktif dan mempererat hubungan kekeluargaan.

Penelitian Yayasan Pengembangan Media Anak (YPMA) tahun 2006 menunjukkan bahwa jumlah jam menonton TV pada anak-anak usia sekolah dasar berkisar antara 30-35 jam seminggu, ditambah dengan sekitar 10 jam untuk bermain video game. Ini adalah jumlah waktu yang terlalu besar untuk hiburan yang kurang sehat bagi anak dan remaja. Dalam setahun, jumlah jam menonton TV ini mencapai lebih dari 1.600 jam. Bandingkan dengan jumlah jam belajar di sekolah dasar negeri selama setahun yang hanya sekitar 740 jam untuk kelas rendah.

Secara umum dapat dikatakan bahwa ketergantungan anak pada tayangan TV sudah sangat tinggi dan mencapai titik yang mengkhawatirkan. Ada beberapa fakta yang dapat menggambarkan betapa mengkhawatirkannya ketergantungan itu:

Pertama, belum terbentuk pola kebiasaan menonton TV yang sehat. TV masih menjadi hiburan utama keluarga yang dikonsumsi setiap hari dalam waktu yang panjang tanpa seleksi yang ketat terhadap pilihan acara yang mereka tonton.

Kedua, kebanyakan isi acara TV kita tidak aman dan tidak sehat untuk anak. Banyak acara TV dengan kandungan materi untuk orang dewasa yang ditayangkan pada jam-jam anak biasa menonton dan kemudian disukai dan ditiru oleh anak-anak. Contoh yang ekstrim, peniruan adegan laga dalam tayangan TV oleh anak telah menimbulkan beberapa korban jiwa.

Ketiga, lemahnya peraturan bidang penyiaran dan penegakannya. Sejak indutri televisi berkembang pesat, permasalahan yang terkait dengan isi tayangan makin membesar. Hingga kini masalah tersebut belum dapat diatasi dengan efektif.

Oleh karena itu, Koalisi Nasional HARI TANPA TV 2008 menyerukan kepada seluruh masyarakat untuk mematikan pesawat televisi selama sehari penuh pada hari MINGGU 20 JULI 2008.

Dengan mematikan TV selama sehari penuh dan mengajak anak-anak untuk memiliki kegiatan lain selain menonon TV, dapat menjadi langkah awal kita untuk mengurangi ketergantungan anak pada televisi. Dengan bersedia mematikan TV seharian, maka hal itu menjadi bukti bahwa kita sadar mengenai perlunya pengaturan dalam menonton TV bagi anak-anak kita.

Selain itu, perlu dilakukan upaya bersama seluruh komponen masyarakat untuk mendesak dan mempengaruhi industri penyiaran agar lebih memperhatikan isi tayangan dan pola penyiaran yang memperhatikan perlindungan terhadap anak. Tekanan yang paling efektif bagi industri televisi adalah apabila masyarakat secara bersama-sama tidak menonton TV sama sekali, atau secara selektif tidak menonton acara tertentu dalam waktu yang panjang.

Koalisi Nasional Hari Tanpa TV didukung oleh:
• Komisi Penyiaran Indonesia
• Komisi Perlindungan Anak Indonesia
• Universitas Indonesia
• Universitas Prof.Dr.Moestopo (B)
• Universitas Paramadia
• Universitas Al-Azhar Indonesia
• Universitas Sumatera Utara
• Bascomms Bandung
• Core Yogyakarta
• Ikatan Mahasiswa Komunikasi Indonesia
• Puluhan organisasi masyarakat, sekolah
• serta …..ScRatChSouL

Mau ikutan dukung ?
Kirim via :
1. email: haritanpatv@kidia.org
2. sms : 0812-10024009
3. fax: 021-86905680


Dukungan masyarakat akan disampaikan kepada industri penyiaran, Komisi Penyiaran Indonesia, Departemen Komunikasi dan Informatika, Komisi I DPR-RI, dan berbagai pihak terkait.

Yayasan Pengembangan Media Anak (YPMA)





















Check PageRank


Jaringan BLoGGer

Read More......

Jul 17, 2008

Orang Bodoh Akhirnya Pegang Peranan

ScRatChSouL intro:
gak tau siapa yang nulis ini.dapat dari sebuah milis...(ada sedikit bagian yg gw sensor)
kadang untuk sebuah kondisi tertentu, gw pikir tulisan ini cukup "kena"
geli juga gw bacanya...
setidaknya ini bisa jadi "refleksi", supaya lebih bijak kali yaa...


1. Orang bodoh sulit dapat kerja, akhirnya dia bisnis. Agar bisnisnya berhasil, tentu dia harus rekrut orang Pintar. Walhasil Boss-nya orang pintar adalah orang bodoh.

2. Orang bodoh sering melakukan kesalahan, maka dia rekrut orang pintar yang tidak pernah salah untuk memperbaiki yang salah. Walhasil orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk keperluan orang bodoh.

3. Orang pintar belajar untuk mendapatkan ijazah untuk selanjutnya mendapatkan kerja. Orang bodoh berpikir secepatnya mendapatkan uang untuk membayari proposal yang diajukan orang pintar.

4. Orang bodoh tidak bisa membuat teks pidato, maka disuruh orang pintar untuk membuatnya.

5. Orang Bodoh kayaknya susah untuk lulus sekolah hukum (SH).

Oleh karena itu orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk membuat undang-undangnya orang bodoh.

6. Orang bodoh biasanya jago cuap-cuap jual omongan, sementara itu orang pintar percaya. Tapi selanjutnya orang pintar menyesal karena telah mempercayai orang bodoh. Tapi toh saat itu orang bodoh sudah ada diatas.

7. Orang bodoh berpikir pendek, untuk memutuskan sesuatu dipikirkan panjang-panjang oleh orang pintar, walhasil orang orang pintar menjadi staffnya orang bodoh.

8. Saat bisnis orang bodoh mengalami kelesuan, dia PHK orang-orang pintar yang berkerja. Tapi orang-orang pintar DEMO, walhasil orang-orang pintar "meratap-ratap" kepada orang bodoh agar tetap diberikan pekerjaan.

9. Tapi saat bisnis orang bodoh maju, orang pinter akan menghabiskan waktu untuk bekerja keras dengan hati senang, sementara orang bodoh menghabiskan waktu untuk bersenang-senang dengan keluarganya.

10. Mata orang bodoh selalu mencari apa yang bisa dijadikan duit. Mata orang pintar selalu mencari kolom lowongan perkerjaan.


PERTANYAAN:
1. Jadi mending jadi orang pinter atau orang bodoh??
2. Pinteran mana antara orang pinter atau orang bodoh??
3. Mulia mana antara orang pinter atau orang bodoh??
4. Susah mana antara orang pinter atau orang bodoh??

Kesimpulan:
1. Jangan lama-lama jadi orang pinter, lama-lama tidak sadar bahwa dirinya telah dibodohi oleh orang bodoh.
2. Jadilah orang bodoh yang pinter dari pada jadi orang pinter yang bodoh.
3. Kata kunci nya adalah "resiko" dan "berusaha", karena orang bodoh berpikir pendek maka dia bilang resikonya kecil, selanjutnya dia berusaha agar resiko betul-betul kecil. Orang pinter berpikir panjang maka dia bilang resikonya besar untuk selanjutnya dia tidak akan berusaha mengambil resiko tersebut, dan mengabdi pada orang bodoh



Check PageRank



Jaringan BLoGGer

Read More......

Jul 14, 2008

Halte (Rute) Busway Koridor VIII s/d X

ScRatChSouL Intro:
Koridor VIII s/d X rencananya akan mulai beroperasi bulan Juli ini tapi kemungkinan akan mundur...denger2 lagi baru rampung awal September nanti...
entah lah tapi yang pasti 2008 ini pasti jadi. (katanya)

Koridor VIII (Lebak Bulus - Harmoni)
* Lebak Bulus
* Pondok Pinang
* Pondok Indah 1
* Pondok Indah 2
* Tanah Kusir Kodim
* Kebayoran Lama Bungur
* Pasar Kebayoran Lama
* Simprug
* Permata Hijau
* Permata Hijau RS Medika
* Pos Pengumben
* Kelapa Dua Sasak
* Kebon Jeruk
* Duri Kepa
* Kedoya Assiddiqiyah
* Kedoya Green Garden
* Grogol 2 (transfer ke koridor 3)
* Tomang Taman Anggrek
* Tomang Mandala
* RS Tarakan
* Petojo
* Harmoni (transfer ke koridor 1, 2)

Koridor IX (Pinang Ranti - Pluit)

- Halte Pinang Ranti
- Halte TMII
- Halte Hek
- Halte Pasar Kramat Jati
- Halte Pusat Grosir Cililitan (PGC)
- Halte Badan Kepegawaian Negara (BKN)
- Halte Universitas Kristen Indonesia (UKI)
- Halte Cikoko
- Halte Stasiun Cawang
- Halte Tebet
- Halte Pancoran
- Halte Pancoran Baru
- Halte Mampang
- Halte Kuningan
- Halte Kuningan Timur
- Halte Senayan Timur
- Halte Semanggi Polda
- Halte Senayan Barat
- Halte Petamburan
- Halte Slipi
- Halte Kotabambu
- Halte Tomang
- Halte Grogol
- Halte Stasiun Grogol
- Halte Jembatan Besi
- Halte Angke
- Halte Jembatan Tiga
- Halte Penjaringan
- Halte Pluit (Mega Mal Pluit)

Koridor X (Cililitan - Tanjung Priok)
- Halte Pusat Grosir Cililitan (PGC)
- Halte Badan Kepegawaian Negara (BKN)
- Halte Universitas Kristen Indonesia (UKI)
- Halte Cawang
- Halte Kalimalang
- Halte Otista
- Halte Pedati
- Halte Jatinegara
- Halte Pisangan Baru
- Halte Rawamangun
- Halte Pemuda
- Halte Rawasari
- Halte Pulomas
- Halte Pulomas Utara
- Halte Suprapto
- Halte Kodamar
- Halte Sunter
- Halte Plumpang
- Halte Kantor Walikota Jakarta Utara
- Halte Koja
- Halte Enggano
- Halte Tanjung Priok


Read More......

Jul 9, 2008

Saya Takut Dibunuh

Itu kalimat yang ditulis tokoh oposisi Malaysia, Anwar Ibrahim, di blog-nya Minggu lalu seperti dilansir situs Yahoo Indonesia. Saya sendiri belum membaca blog itu. Pak Anwar mengaku takut karena Pemerintah Malaysia berniat membunuh dia. Kemudian untuk sementara waktu, Pak Anwar ”kos” di Kedutaan Besar Turki.

Saya tak bisa membayangkan bagaimana rasanya kalau hidup dan mati bukan di tangan Tuhan, tetapi di tangan sesama manusia yang punya keberuntungan lebih kuat, lebih berkuasa, lebih segalanya sehingga mampu membuat jantung seseorang berdetak keras. Saya membayangkan seandainya saya punya kesempatan menjadi lebih kuat dan berkuasa, waduh Tuhan pasti punya saingan berat.

Tak hanya itu, saya bahkan akan menyejajarkan diri seperti Tuhan karena sama-sama mampu mencabut nyawa orang. Mungkin, kalimat hidup-mati di tangan Tuhan tak selamanya benar. Karena sebelum Tuhan, manusia bisa menyalib. Atau mungkin memang itu salah satu cara dari sejuta cara Tuhan meng-game-over-kan orang. Seperti beberapa waktu lalu, saya membaca di koran ada seorang anak tewas dimakan anjing. Saya kemudian berpikir, apakah itu cara Tuhan?

Yang kuat & yang lemah

Well, saya tak akan membahas Sang Khalik, tak mau juga berbicara soal bagaimana cara setiap orang akan di-game-over-kan. Meski sejujurnya setelah saya hidup sekian puluh tahun, melihat begitu banyak cara manusia meninggalkan dunia yang fana ini, saya sempat nyeplos bertanya kepada Tuhan, bagaimana Ia akan memilihkan cara buat saya game-over. Tenang sambil tiduran, atau nyemplung di laut dari ketinggian sekian ribu kaki, atau seperti Pak Anwar yang akan dibunuh sesama manusia yang tingkat kebuasannya bisa jadi sama dengan binatang buas?

Hari ini, saya mau membahas rasa takut dan pembunuhan itu. Sejak dahulu saya takut dengan mereka yang lebih kuat, lebih berkuasa. Saya takut kepada polisi. Di mata saya, seragam yang dikenakan sudah menunjukkan kekuasaan.

Waktu saya diolok-olok teman di sekolah dasar sampai universitas, saya jengkel, tetapi tak berdaya. Mereka terlalu kuat bagi saya. Kadang mereka tak sendiri, tetapi berkelompok. Itu menakutkan, satu melawan empat orang. Maka, saya tak bisa membayangkan, seperti dikatakan Pak Anwar, dia bakal ”dikeroyok” pemerintah. Maka, bisa dimengerti ia berujar, ”Saya takut dibunuh.”

Saya jadi ingat, pada zaman SMP dan SMA dahulu. Ada saja yang dianggap kelompok kuat yang akan menekan yang lemah, yang berkuasa di luar jam sekolah, tetapi tak berdaya di dalam sekolah. Yang memalak di luar pekarangan sekolah dan mengancam kalau tak diberi contekan. Itu hanya satu kasus yang menggambarkan ada yang kuat, yang berkuasa, dan ada yang berperan sebagai yang lemah dan yang ketakutan.

Saya dahulu berpikir dengan naif atau karena bodoh—saya sendiri tak tahu—yang kuat harus melindungi yang lemah, seperti Robin Hood, seperti Superman dan Robin. Ternyata tak selalu demikian adanya. Saya berpikir, kalau saja yang kuat mau sejenak menempatkan diri di sisi yang tak berdaya. Tetapi, saya pikir saya sedang mimpi siang hari karena mungkin susah menempatkan diri sebagai yang lemah kalau ada dalam posisi begitu kuat.

Pembunuhan itu berbagai macam bentuknya. Beberapa waktu lalu saya diceritai, teman saya punya teman pebisnis yang koaya dan roaya setengah mati. Pebisnis ini memberi nasihat kepada teman saya, ”Kalau ada pesaingmu, sebaiknya kamu membinasakan mereka jauh sebelum pesaingmu ada di pasar.” Saya membayangkan, si pebisnis itu menyarankan membunuh janin di kandungan sebelum ia keluar. Sebelum si ”janin” kemudian mengganggu dan membuat dia tak bisa memonopoli.

Seperti Hitler

Kemudian saya membayangkan diri saya sendiri. Apakah benar saya juga lemah? Mungkin saya lemah, klemar-klemer, tetapi saya juga membuat orang takut karena saya juga seorang pembunuh. Tidak dengan racun dan senjata tajam atau merekayasa sebuah kecelakaan seperti dalam film-film Hollywood, tetapi dengan mulut seperti silet, membuat tulisan yang bisa membunuh orang, yang merekayasa cerita-cerita miring yang sama sekali tak ada benarnya.

Mengapa saya takut dibunuh? Karena saya tak berbuat yang benar. Jadi, kalau saya memang berbuat kekeliruan, saya pasti takut. Orang yang hidup dalam kebenaran dan melakukan yang baik tak ada alasan menjadi takut. Bahkan, saat mereka direkayasa dengan menaruh narkoba di tas mereka, atau tiba-tiba ada uang bermiliar rupiah masuk ke rekening koran, atau dibunuh karena terlalu banyak tahu.

Pembunuhan yang saya lakukan mungkin menyenangkan saya. Tetapi, saya lupa, kalaupun saya berhasil membunuh mereka secara fisik, saya toh tetap tak bisa membunuh jiwa mereka, cara pandang mereka, isi kepala mereka, filosofi hidup mereka. Kalau sudah demikian, apalah artinya kemenangan dari sebuah pembunuhan fisik?

Bukankah yang membuat saya jengkel hingga membunuh bukan gara-gara fisiknya, tetapi isi kepalanya? Cara pandangnya? Sesuatu yang di dalam, yang tak bisa saya matikan. Seperti Hitler, ia memasukkan ciptaan Tuhan di kamar gas. Mereka memang tewas, Hitler bisa jadi puas. Tetapi, apakah Hitler mematikan keyahudian di dalam jiwa mereka yang membuatnya berang?

Jadi, kalau saya membunuh secara fisik sehingga mereka tak lagi ada di hadapan saya, bisa jadi saya senang, tetapi sebetulnya saya tak memenangi apa pun. Mereka tetap binasa dengan sesuatu yang mereka percayai itu benar, yang menjengkalkan saya. Itulah hebatnya, mereka mengalahkan saya dengan kekuatan dari dalam, meski memiliki ketidakberdayaan di luarnya.

Maka, mungkin Pak Anwar tak perlu takut kepada manusia yang hanya bisa membunuh secara fisik, yang tidak memiliki keberdayaan membunuh konsep berpikirnya yang di dalam. Kepada Tuhan mungkin ia sebaiknya takut karena Sang Khalik tak hanya bisa membunuh fisik, tetapi jiwanya sekalipun.

Saya Bertanya, Anda Menjawab

Biarlah sekali-kali saya bertanya. Saya mengajukan pertanyaan di bawah ini, Anda menjawab sambil sarapan pagi hari, atau habis bangun jam dua siang atau sebelum tidur lagi jam sepuluh malam.

1. Percayakah Anda Tuhan itu ada dan yang akan menghakimi Anda kelak sesuai apa yang Anda tabur di dunia ini?

2. Buat Anda siapakah Tuhan?

3. Apakah Anda beragama? Kalau tidak, coba cek apa yang tertulis di KTP Anda pada kolom agama? Kosong atau ada isinya? Kalau ada isinya, kok bisa?

4. Kalau Anda percaya Tuhan itu ada dan Anda beragama, kok bisa Anda menjadi pembunuh manusia yang merupakan ciptaan Tuhan? Kok Anda bisa merasa lebih berkuasa sehingga membunuh ciptaan Tuhan?

5. Coba jelaskan, Anda beragama, dan saya yakin agama mana pun mengajarkan kasih, mengampuni, kok Anda bisa begitu susah mengampuni dan mudah menjadi pembunuh?

6. Mengapa Anda memilih menjadi pembunuh?

7. Mengapa Anda senang sekali melihat orang sengsara?

8. Mengapa Anda tak senang melihat orang memiliki perbedaan pandangan dengan Anda dan Anda kemudian merasa terancam karenanya? Kalaupun Anda merasa terancam, tidakkah Anda mau berpikir sejenak, Anda juga mungkin pernah membuat pesaing terdahulu Anda merasa terancam seperti yang Anda rasakan sekarang?

9. Kalau ada oposan, mengapa Anda melihatnya dari kacamata yang negatif bahwa mereka tidak suka atau mengancam hidup Anda? Mengapa Anda tak melihat oposan itu sebagai salah satu cara Tuhan memperingatkan Anda kembali ke jalan yang benar, supaya ketika Tuhan memanggil Anda, Anda tidak dalam situasi yang tidak berkenan kepada Sang Khalik? Jadi, mungkin, seharusnya Anda berterima kasih ada yang namanya oposan itu.

10. Berdamailah dengan diri Anda. Setelah itu berdamailah dengan semua orang. Dunia akan menjadi lebih indah sebagai tempat untuk dihuni. Maukah Anda mewujudkannya? Coba menjawab pertanyaan terakhir ini spontan, jangan memberi alasan.
Mau atau tidak. Titik. Tak ada tetapi.



Samuel Mulia - Penulis Mode dan Gaya Hidup



Ngumpul yuk!

Read More......

Jul 7, 2008

baris-baris kecil

I
Berbohonglah
Karena jalan kebenaran
Sudah tertutup

II
Kau bicara
Tentang makna kebebasan
Namun tidak pernah
Mengerti tentang
Makna mati

III

Mengertilah
Jangan terus merajuk
Untukmu agamamu
Untukku agamaku

IV
Baca sajak ini
Dia senantiasa
Menentang kekuasaan
Politik dan kecurangan

V
Benarkah cinta
Bertuhankan dirinya sendiri?
Takkan terjawab
Dengan diam

VI
Berita pagi ini
Seorang pembunuh
Bunuh diri
Karena perbuatan sendiri

VII
Aku tahu
Kau meminta aku
Menuntun lidahmu
Mengatakan tidak
Kepada kemunafikan

(AD Donggo)


Ngumpul yuk!

Read More......

Jul 4, 2008

User Manual

waktu beres2 koleksi barang2 elektronik yg sudah lumayan antik, ketemu phonogram peninggalan bokap.
cek en ricek, kondisi masih bagus tp gw kebingungan untuk kembali meng-operasionalkannya.
sialnya lagi, buku panduan (user guide) barang tsb missing, diubek-ubek gak ketemu.
karena penasaran, gw coba googling....
hasil searching malah nemuin sebuah situs yg menarik perhatian gw.
nih dia yg gw cari -

situs ini cukup banyak membantu gw. termasuk juga utk para BLoGGer yg hobi koleksi barang2 elektronik tp tdk punya/ilang USER GUIDE atau buku manual-nya.
Nama situs ini cukup simple: SafeManuals
Ada lebih dari 3.000 merk & 800 ribuan user guide yg tersedia.Jenis2 barang yg bisa dicari spt Sound & Video | Phone | Hardware | Car | Digital Camera | Video Game, dll
Yg cukup menarik gw adalah kita juga bisa ikut "nyumbang" upload user guide yg kita punya.

Okelah, krn gw sdh terbantu dengan situs ini, moga2 juga bs ngebantu BLoGGer lain.
spt GOAL yg diinginkan dari SafeManuals:

Internet is filled with information, scattered in no particular order. SafeManuals tries to partially solve this problem by allowing everyone to find user manuals from all manufacturers in one place. They are not always available on the manufacturer site, and some of them only offer manuals for their current line of product. This website was created to offer Internet users this information, and is also a window to the professional world for its creators.

Monggo kalo mo dicoba:



Ngumpul yuk!

Read More......

Jul 1, 2008

Jangan Ukur Keberhasilan Dari Tepuk Tangan Penonton

Bila anda lakukan sesuatu yang baik dan orang memuji, lalu ada rasa senang, maka itu tak apa. Rasa senang muncul bukan karena kehendak anda. Rasa senang itu bagai belaian alam yang mengusap keringat anda; mengubah butir-butirnya menjadi gula-gula pemanis.

Namun, bila kemudian anda menikmatinya dan bekerja demi memperoleh kesenangan dari pujian itu, maka itu mara. Itu petaka.

Saat itu anda telah kehilangan kebebasan dalam berkebaikan. Anda seolah bekerja keras agar orang lain puas, padahal gelisah menanti ceceran remah-remah sanjungan.

Jangan demikian. Jangan timbang keberhasilan anda dari seberapa tinggi saluir orang lain pada anda. Seluruh bakat anda anugerah alam, maka kembalikan ia pada alam. Lepaskan itu sebagaimana anda melepaskan rajawali.
Seperti kata seorang pujangga bahwa rajawali milik langit, biarkan ia ditelan langit.

Sumber: Unknown (Tidak Diketahui)
Try this!

Read More......